Benarkah Susu Anak yang Berkualitas Pasti Mahal?

Moms, perlu dipahami bahwa susu yang Anda temui di pasaran telah melalui proses produksi yang cukup panjang. Mengutip laman Food and Agriculture Organization (FAO), susu murni melewati proses pengawetan sebelum diolah menjadi berbagai produk susu, mulai dari susu UHT hingga susu bubuk.

Pengawetan tersebut dilakukan dengan cara mendinginkan susu hingga empat derajat celsius untuk mempertahankan kualitas susu. Nah, di beberapa negara berkembang, fasilitas pendingin tersebut cukup terbatas, sehingga proses produksinya bisa membutuhkan biaya besar.

Bagaimana dengan anggapan bahwa produk susu yang berkualitas pasti mahal?

Moms, yang perlu dipahami adalah Anda perlu mencari susu sesuai dengan kebutuhan anak. Sehingga, pastikan Anda melihat kandungan gizi pada label yang tertera di kemasan susu dan lihat kebutuhan anak.

Mengutip VeryWell Family, susu yang baik umumnya mengandung protein, kalsium, potasium, dan vitamin B12. Beberapa produk susu juga diperkaya dengan vitamin D dan vitamin A. Kabar baiknya, beberapa produk susu dengan harga terjangkau biasanya juga sudah memenuhi kandungan tersebut, sehingga bisa jadi pertimbangan orang tua dalam memilih susu berkualitas.

Yang tak kalah penting, perhatikan reaksi alergi pada anak saat ia mengonsumsinya. Beberapa kandungan dalam susu mungkin saja bisa menyebabkan alergi pada anak, salah satunya protein susu. Anak yang alergi protein susu berisiko mengalami masalah pencernaan, seperti muntah, mual, dan diare.

Ada pula anak yang mengalami intoleransi laktosa, yaitu kondisi ketika anak tidak memiliki cukup enzim di tubuhnya untuk mencerna kandungan laktosa dalam susu.

Jika muncul reaksi alergi pada anak setelah minum produk susu sapi, segera hentikan konsumsinya dan konsultasikan ke dokter. Dokter biasanya akan merekomendasikan susu alternatif untuk anak. Nah Moms, karena kandungannya yang berbeda dengan susu sapi pada umumnya, bisa saja susu alternatif punya harga yang lebih mahal.